SADARKAH KITA??

Suatu ketika sepasang sahabat, sebut saja DINO & RONI...

Sepulangnya dari sekolah, mereka singgah di sebuah taman tempat favorit mereka, disana terdapat pohon jambu yg sedang berbuah.

Dino langsung duduk dibawah pohon mencari posisi yang paling nyaman untuk mengerjakan tugasnya,

berbeda dengan Roni yang sibuk mencari cara untuk memanjat pohon jambu itu.Dengan kesibukan mereka masing-masing.

Beberapa waktu kemudian Dino yang sudah dengan sangat nyaman duduk dibawah pohon mengerjakan tugas sekolahnya sambil menikmati musik yang diputarnya tidak menghiraukan Roni yang juga sedang asik diatas pohon jambu itu yang ternyata mendapat kesulitan untuk turun dari pohon.

Roni memanggil Dino berkali-kali tapi Dino tidak mendengarnya karena ia sedang asik dengan musik dan tugasnya.

Dengan bekal pensil & kertas oyang ada di kantongnya, Roni melemparkan kertas itu bertuliskan,

"Tolong lihatlah aku diatas, bantu aku!"

Akan tetapi Dino berpikir kertas itu hanya candaan Roni, iya sama sekali tidak menghiraukannya.

Lalu Roni melemparkan 2 buah jambu, bahkan lebih dengan harapan Dino menoleh ke atas,tapi lagi-lagi dengan santainya Dino memakan & menghabiskan jambu-jambu itu.

Sampai akhirnya, tidak ada cara lain, Roni mengambil biiji jambu dan melemparkannya tepat di kepala Dino. Dino pun terkejut karena kesakitan & langsung menoleh ke atas untuk melihat Roni....

Sadarkah kita..?

 "terkadang kita seperti Dino, terlalu sibuk dengan kegiatan & pekerjaan kita sampai-sampai kita melupakan Tuhan."

* melalui panggilan/teguran.

 "awalnya melalui teguran-Nya kita tidak mendengarkannya & tidak menghiraukan-Nya."

* melalui pesan.

 "melalui pesan pun seringkali kita tidak menyadari ada maksud Tuhan didalam pesan tersebut."

* melalui berkat.

"melalui berkat yang kita terima seperti Dino yang mendapat jambu tadi, kita pun lupa untuk melihat ke atas, berdoa & mengucap syukur pada Tuhan.

* melalui biji-biji jambu.

"akhirnya Tuhan memberi kita biji-biji yang adalah masalah dalam hidup kita yang dapat membuat kita merasa sakit, dengan begitu kita memandang keatas, berdoa pada-Nya & terus mengingat-Nya."

Apakah kita harus selalu seperti itu?menunggu Tuhan memberikan biji yang menyakitkan baru kita berharap pada-Nya?? 

tidak mudah, tapi mari kita tetap bersyukur dan terus berharap pada-Nya di setiap kehidupan kita... :)

Tuhan selalu mempunyai rancangan yang indah untuk kita semua, anak-anak yang di kasihi-Nya.... :)